Penyuluhan Kesehatan sebagai Upaya Meningkatkan Literasi Masyarakat tentang ISPA di Kampung Ansudu I Kabupaten Sarmi

Authors

  • Eka Puspita Sari Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Antonius S.W. Dosinaeng Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Paula S.M Pureklolon Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Muzdalifah P. Chuswarany Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Putri I. Tasik Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Amelia Y. Pekei Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Alfian B.F.C Tabuni Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Anisa H.N. Sasarari Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Devega E. Duwiri Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Dimas A. Aliansyah Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Karmila Uduas Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Nova J.R.K Nawipa Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Nur R.N.A BT Usman Tantu Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Offelani C. Gunina Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Orpa I. Yarisetouw Universitas Cendrawasih, Indonesia
  • Ofrida Wanimbo Universitas Cendrawasih, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33394/jpu.v6i4.17395

Keywords:

Health Education, Acute Respiratory Infection (ARI), Health Literacy

Abstract

This community service activity aims to increase public knowledge about Acute Respiratory Infections (ARI) through health education in Ansudu I Village, Sarmi Regency, enabling the community to take preventive measures and perform early management of ARI. The implementation method used a health education approach with a one-group pre-test–post-test design. Participants completed questionnaires before and after the health education session to measure changes in knowledge. Data were analyzed using the Paired T-Test. The target partners of this activity were residents of Ansudu I Village, including housewives, health cadres, and community leaders. The program focused on improving community literacy regarding ARI through health education. Before the intervention, the majority of respondents (69.2%) had low levels of understanding about ARI, whereas after the intervention, 53.8% of participants demonstrated good knowledge. The paired T-test produced a p-value of 0.000, indicating that the health education effectively increased community literacy about ARI.

References

Halitopo, Y. (2024). Determinants Of Acute Respiratory Infection Incidence In Children. Jurnal Keperawatan Tropis Papua, 07(1), 56–62.

Imel. (2025). Kasus ISPA Menjadi Penyakit Nomor Satu di Kabupaten Jayapura. Pemerintah Kabupaten Jayapura.

Inden, Y., Qasim, M., Nugrawati, N., & Juwita, H. (2024). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Tentang Ispa Pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Neney. Jurnal Omicron Adpertisi, 3(1), 24–29. https://jurnal.adpertisi.or.id/index.php/joa

Kurniawan, R. (2023). Dinkes Papua Deteksi 586 Kasus ISPA Pada Balita. RRI.

Lusiyana, N. (2025). Deteksi faktor risiko penyakit infeksi saluran pernafasan dan lingkungan pada anak suku Kamoro, Mimika, Papua. Jurnal Abdimas Madani Dan Lestari (JAMALI), 07, 78–84. https://doi.org/10.20885/jamali.vol7.iss1.art9

Mulyati, S. S., Iriantoi, R. Y., & Hidayah, N. (2024). Faktor-faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA di Permukiman Sekitar Bandara. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 23(1), 67–72. https://doi.org/10.14710/jkli.23.1.67-72

Novia, K., Linggi, E. B., Inggamer, A. T., & Palleo, Y. (2024). Hubungan Perilaku Merokok Keluarga dengan Kejadian ISPA pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sowek Kabupaten Supiori Papua. Jurnal Kesehatan, 12(1), 38–51.

Nurlaela, Nurmawaty, D., Shorayasari, S., & Nabila, A. (2023). Perbedaan Pengetahuan Ibu Tentang Ispa Sebelum Dan Sesudah Diberikan Pendidikan Kesehatan Melalui Media Leaflet Di Yayasan Harapan Anak Indonesia Jakarta Utara Tahun 2022. Jurnal Kesehatan Dan Kedokteran, 2(1), 54–59. https://doi.org/10.56127/jukeke.v2i1.544

Pakadang, S. R., Adhayanti, I., Ratnah, S., & Salasa, A. M. (2025). Buku Ajar Efektivitas Terapi Herbal Untuk Infeksi Saluran Pernapasan Akut: Mencegah, Mengobati Dan Komplementer Pengobatan Ispa. Nas Media Pustaka.

Rahmi, I. R., Rosa Pini Septiani, S., & Rasyid, K. (2024). Home Environmental factors with the Incidence of ISPA in Toddlers Indonesia: Literature Review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia, 7(12), 2877–2885. https://doi.org/10.56338/mppki.v7i12.6339

Retno, F., K, P. O., & Putri, P. (2025). Analisa Tingkat Pengetahuan Masyarakat Terhadap ISPA di Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2024. Jurnal Pelayanan Kefarmasian, 12(2), 10–20.

St. Rosmanely, Suci Rahmadani, Arista, E., Rombedatu, A. T., & Putri, A. A. (2023). Penyuluhan Mengenai Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan Bahaya Merokok pada Masyarakat di Desa Parenreng. ABDIKAN: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains Dan Teknologi, 2(1), 58–68. https://doi.org/10.55123/abdikan.v2i1.1691

Sutriati Tuloli, T., Ain Thomas, N., Makkulawu, A., Aprianto Paneo, M., & Sanad, W. A. (2024). Tingkat Pengetahuan Pasien Terapi Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Puskesmas Kotamobagu. Indonesian Journal of Pharmaceutical Education, 4(2), 246–254. https://doi.org/10.37311/ijpe.v4i2.13341

WHO. (2007). Pencegahan dan pengendalian infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang cenderung menjadi epidemi dan pandemi di fasilitas pelayanan kesehatan. WHO Interim Guidelines. http://www.who.int/csr/resources/publications/

Yusran, S., Bahar, H., Ekayanti, D., Pahruddin, H. A. S., & Salfina, S. (2024). Penyuluhan Ispa (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) Pada Masyarakat Desa Watunggarandu Kecamatan Lalonggasumeeto Kabupaten Konawe Tahun 2024. Lontara Abdimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 23–30.

Downloads

Published

2025-11-15

How to Cite

Sari, E. P., Dosinaeng, A. S., Pureklolon, P. S., Chuswarany, M. P., Tasik, P. I., Pekei, A. Y., … Wanimbo, O. (2025). Penyuluhan Kesehatan sebagai Upaya Meningkatkan Literasi Masyarakat tentang ISPA di Kampung Ansudu I Kabupaten Sarmi. Jurnal Pengabdian UNDIKMA, 6(4), 842–848. https://doi.org/10.33394/jpu.v6i4.17395

Citation Check